Ketua DPD RI Irman Gusman didampingi Wakil Ketua DPD La Ode Ida memberikan Plakat kepada Ketua Parlemen
Singapura Michael Palmer |
Ketua Parlemen Singapura Michael Palmer menerima buku "Jiwa yang Merajut Nusantara dari Ketua DPD RI didampingi Anggota DPD RI dari Sumatera Utara Parlindungan Purba |
Irman : Sinergi Parlemen Singapura-Indonesia Diharapkan Mampu Menjawab Isu Krusial Kedua Negara
SENATORINDONESIA.COM Sinergi antara Parlemen Singapura dan Malaysia perlu dibangun
untuk menjadi wadah komunikasi terkait isu-isu strategis antara kedua negara
tersebut. Hal ini dikatakan Ketua DPD RI Irman Gusman saat menerima delegasi
parlemen Singapura yang dipimpin Ketua Parlemen Singapura, Michael Palmer dan
didampingi Duta Besar Singapura untuk Indonesia, Ashok Mirpuri di Ruang
Delegasi Ketua DPD RI, Gedung MPR/DPR/DPD RI, Selasa (22/5).
Palmer menjelaskan Singapura dan Indonesia memiliki hubungan
yang baik, baik itu secara perorangan maupun hubungan antar pemerintah. Namun antara
parlemen Singapura dengan parlemen Indonesia belum terjalin sebuah hubungan
yang strategis.
“Singapura dan Indonesia merupakan negara tetangga yang
memiliki jarak wilayah sangat dekat. Untuk itu, akan sangat baik jika hubungan
yang terbangun tidak hanya perseorangan atau G to G saja, namun juga adanya interaksi antar parlemen, “ungkapnya.
Palmer menjelaskan kedatangan ke Indonesia dan mengunjungi
parlemen Indonesia dalam rangka membuka jalinan komunikasi antar parlemen. “Parlemen
Singapura sangat berharap dapat terjalin hubungan baik antara parlemen
Singapura dan Indonesia, “ujar Palmer.
Palmer menambahkan sesaat dirinya terpilih pada bulan Oktober
2011 lalu, Indonesia merupakan negara dikawasan ASEAN yang pertama kali menjadi
tujuan kunjungan resminya. Hal ini karena Indonesia merupakan bagian penting
dalam hubungan bilateral yang harus dibangun oleh parlemen Singapura.
Lanjutnya, Singapura dan Indonesia memiliki keterikatan satu
sama lain. Hal ini terlihat dari besarnya jumlah warga Singapura yang
berkunjung ke Indonesia atau sebaliknya. Diperkirakan jumlah kunjungan ke
Singapura mencapai angka 2 juta orang.
“Duta besar kami menyampaikan setiap minggu banyak sekali
orang Singapura ke Indonesia dan sebaliknya, baik untuk alasan kesehatan,
belanja atau untuk kepentingan bisnis, “jelasnya.
Indonesia dinilai memiliki pertumbuhan ekonomi yang cukup
baik dan yang terpenting pertumbuhan itu berasal dari sektor dalam negeri.
Lebih lanjut Palmer menjelaskan Indonesia merupakan negara
penggerak perekonomian negara-negara di kawasan Asia Tenggara. Prestasi ini
harus dipertahankan karena membawa manfaat bagi negara-negara ASEAN lainnya.
Menanggapi hal tersebut, Ketua DPD RI Irman Gusman mengatakan
hubungan formal antara parlemen Indonesia dengan Singapura perlu dibangun. Hubungan
baik diantara keduanya dapat menjadi wadah yang baik untuk silaturahmi.
“Penting bagi kita untuk membangun hubungan baik secara
formal tidak hanya informal, agar ketika ada isu-isu yang menarik diantara
kedua negara ada wadah untuk mengkomunikasikannya, “jelas Irman.
Irman juga menjelaskan mengenai keberadaan DPD RI dalam
sistem parlemen di Indonesia. Menurutnya Indonesia memiliki sistem parlemen yang berbeda dengan Singapura karena
setiap anggota DPD RI yang terpilih dipilih secara langsung oleh rakyat
Indonesia.
Sementara itu Wakil Ketua DPD RI La Ode Ida mengatakan DPD RI
merupakan lembaga penting dalam penyusunan sebuah rancangan undang-undang di
Indonesia. “Sebuah peraturan perundangan-undangan dapat disahkan dengan
pertimbangan dari DPD Ri, “ujar La Ode. (SENAT-DPD RI)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar